LAMPUNG – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) DPD I Partai Golkar Lampung yang dilaksanakan beberapa waktu kedepan.
Ketua DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Provinsi Lampung, Avi Cenna Isnaini, mengharapkan para kandidat untuk bertarung secara sehat dan mengedepankan semangat kekeluargaan.
“Partai Golkar adalah partai yang telah terbukti mampu bertahan dan menang tanpa harus bergantung pada konsolidasi berlebihan. Ini karena Golkar punya basis kuat dan kultur politik yang matang,” ujar Avi Cenna dalam keterangannya, Senin (21/7/2025).
Avi Cenna juga menyoroti arah strategis Partai Golkar ke depan, sebagaimana garis politik yang ditegaskan Ketua Umum DPP Golkar Bahlil Lahadalia, yakni pentingnya menyasar pemilih muda menjelang Pemilu 2029.
“Pada 2029 nanti, pemilih usia 17 hingga 50 tahun akan mendominasi sekitar 72 persen. Ini bukan hanya angka statistik, tapi juga panggilan untuk membangun partai yang relevan dengan semangat generasi muda,” kata Avi Cenna.
Menurutnya, Partai Golkar memiliki potensi besar karena telah dihuni oleh kader-kader muda yang kompeten dan loyal. Ia menegaskan pentingnya menjadikan Musda kali ini sebagai momentum memperkuat regenerasi kepemimpinan yg berkelanjutan.
“Saya berharap para kandidat ketua DPD I menyiapkan peta jalan yang inklusif bagi generasi muda. Siapa pun yang terpilih nanti harus memberikan ruang nyata bagi anak-anak muda untuk berkontribusi dalam pengambilan kebijakan dan penguatan partai,” tegas Avi Cenna.
Bursa Calon Menghangat
Musda Golkar Lampung disebut-sebut akan menjadi ajang pertarungan strategis antar berbagai figur berpengaruh. Sejumlah nama mulai mencuat dalam bursa calon ketua, meski belum ada pengumuman resmi dari DPD I Partai Golkar Lampung.
Beberapa tokoh yang disebut-sebut masuk dalam radar pencalonan antara lain Hanan A. Rozak (anggota DPR RI Dapil II Lampung), Aprozi Alam (DPR RI Dapil II), Ryco Menoza (DPR RI Dapil I), serta Abi Hasan Muan, politisi senior Golkar.
Musda kali ini dipandang sebagai titik krusial untuk konsolidasi internal dan pembaruan arah politik Partai Golkar di Provinsi Lampung, terutama dalam menyambut kontestasi politik nasional pada 2029.
Kami diajarkan dan dibesarkan dgn doktrin Karya Kekaryaan dimana kita harus ikut andil dan berperan serta aktif dalam semua tahapan pembangunan Bangsa ini di masing2 tingkatan.(*)