LAMPUNG – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) mencatat masih terdapat sekitar 92 kilometer ruas jalan kewenangan provinsi yang belum pernah tersentuh pembangunan aspal.
Kepala Dinas BMBK Provinsi Lampung, M. Taufiqullah, menyebutkan ruas jalan tersebut tersebar di sejumlah kabupaten di antaranya Tanggamus, Way Kanan hingga Tulang Bawang.
Menurutnya, 10 ruas jalan yang belum pernah tersentuh aspal itu memiliki nilai strategis tinggi sehingga diprioritaskan untuk pembangunan.
“Salah satunya ruas jalan dari Simpang Kiluan hingga Putih Doh. Potensi perikanan di kawasan itu sangat besar karena berada di sepanjang pesisir pantai. Saat musim ikan, termasuk tongkol, hasil tangkapan sering melimpah,” jelas Taufiqullah, Selasa (26/8/2025).
Namun, lanjutnya, keterbatasan akses jalan membuat hasil tangkapan sulit dibawa keluar ke pasar. Akibatnya, harga ikan sering jatuh karena tidak bisa segera terdistribusi.
“Warga sampai merasa bosan makan ikan karena hasil tangkapan melimpah, tetapi sulit dijual. Kalau dibawa jauh tanpa es, ikan cepat busuk,” ujarnya.
Ia menegaskan, Pemprov Lampung melalui BMBK akan menganggarkan pembangunan 92 kilometer ruas jalan provinsi yang belum diaspal tersebut melalui APBD Murni.(**)
